Senin, 18 April 2011

Review Film: The Eagle



Welcome again. this time, kita akan membahas film bergenre Perang lainnya yang berjudul The Eagle. Bingung kan kenapa film ini dinamakan The Eagle? well, film in menceritakan tentang Perjalanan seseorang yang bernama Marcus Aquila (Channing Tatum)yang kembali ke Roma untuk menggantikan Ayahnya sebagai Ninth Legion of Scotland. tambah bingung kan? nah. disini marcus tidak hanya mau menggantikan ayahnya namun juga ingin membersihkan nama baik keluarganya karena Patung emas yang dibangga banggakan oleh warga Roma itu hilang bersama hilangnya sang ayah. Karena selalu mendapatkan omongan yang tidak enak dari para petinggi pasukan tentang Ayahnya, maka Marcus berniat untuk pergi mengembara ke Caledonia mencari The Eagle untuk membersihkan nama baik Ayahnya.

Dalam perjalannya Marcus ditemani seorang budak yang ia selamatkan dari pertarungan yang hampir merenggut nyama budak itu. budak itu bernama esca (bell). Marcus dan esca harus menempuh banyak bahaya dari serangan liar suku primitif demi mendapatkan kembali The Eagle.

Film yang disutradarai oleh Kevin Macdonald ini lagi lagi memilih lokasi di daerah Britania Raya setelah banyak membuat film dokumenter antara lain: Life in a Day (2011), My Enemy’s Enemy (2007), dan Touching the Void (2003).

secara keseluruhan film ini tidak terlalu menonjolkan actionnya namun lebih banyak drama yang ditampilkan. bagi yang pecinta film action pasti kecewa. namun bagi yang penyuka film seperti saya, film ini cukup bagus. alur cerita yang digambarkan cukup jelas dan tidak rumit untuk dicerna otak seperti film - film barat lainnya. namun ya sekali lagi film ini saya rasa kurang menggigit.

film yang telah diputar oleh bioskop pada tanggal 11 febuari 2011 ini menghabiskan dana sekitar $ 20,000,000 dan diharapkan bisa meraih kesuksesan. Hal ini tidak berlebihan mengingat kualitas sang sutradara Kevin Macdonald yang pernah memenangkan Academy Award kategori Best Documentary.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar